Jenis-jenis kartu ekspansi
Kartu ekspansi (expansion card) adalah komponen komputer yang ditambahkan untuk meningkatkan kinerja komputer atau menambah fungsionalitas dari komputer itu sendiri.
Oke, sebelum membahas tentang kartu ekspansi ada baiknya kita tau bahwa beberapa komponen atau perangkat komputer ada yang disebut onboard dan ada yang disebut add on atau diskrit. Perangkat komputer disebut onboard jika rangkainnya sudah terdapat pada mainboard atau sudah tertanam di mainboard. Beberapa perangkat yang dimaksud antara lain adalah VGA Card, Sound Card, NIC, USB Card dan sebagainya. Saat kita membeli mainboard, umumnya perangkat-perangkat tersebut sudah tersedia. Keberadaan perangkat ini bisa dilihat dari tersedianya port input/output pada mainboard. Tapi jika kita tidak ingin menggunakan perangkat onboard tersebut, misalnya karena kinerjanya yang pas-pasan, kita bisa menggantikannya dengan menambahkan perangkat dengan fungsi yang sama tapi dibeli secara terpisah. Perangkat inilah yang disebut sebagai add on atau diskrit.
Perangkat add on ini umumnya berbentuk kartu ekspansi. Kartu ekspansi ini nantinya ditancapkan pada slot ekspansi di mainboard seperti slot PCI, AGP atau PCI Express 16x dan slot ekspansi lainnya. Berikut adalah beberapa kartu ekspansi yang banyak dikenal.
1. VGA Card
Fungsi utama dari VGA card adalah mengolah sinyal-sintal digital menjadi tampilan gambar di monitor. Jelasnya fungsi dari perangkat ini adalah menangani segala proses yang berhubungan dengan tampilan gambar. VGA Card diskrit biasanya ditambahkan oleh mereka yang membutuhkan tampilan gambar yang mumpuni. Misalnya para pe-hobby game atau gamers, editor foto dan video, desainer grafis dan sebagainya.
Yang perlu diketauhi, menggunakan VGA onboard akan mengurangi memori utama, hal ini karena dalam kerjanya VGA membutuhkan memori yang tidak bisa diganggu gugat. Jadi misalnya kita memasang memori sebesar 1Gb di komputer, maka kapasitas 1Gb itu akan dikurangi dan diberikan (share) kepada VGA. Sedangkan VGA add on sudah memiliki memori sendiri sistem pemrosesan gambar sendiri sehingga secara otomatis kerja komputer sekaligus tampilan gambar di monitor semakin bagus.
Saat ini VGA dihubungkan dengan slot PCI express 16x di mainboard. Sebelum ini teknologi yang digunakan adalah AGP, pada mainboard-mainboard lawas seperti generasi pentium IV anda masih bisa menemukan slot AGP di mainboard. Pembahasan tentang VGA ini secara detail amat sangat panjang menarik. Mudah-mudahan di tulisan lain setelah ini.
2. Sound Card
Sound Card adalah komponen yang bertugas untuk memproses sinyal digital menjadi sinyal suara sebelum dikeluarkan oleh speaker. Ya, jika VGA akan terhubung ke monitor maka sound card akan terhubung ke speaker.
Semua maindboard sudah disertai sound card onboard baik yang biasa-biasa saja hingga yang bisa memproduksi suara dengan kualitas bagus. Tapi bagi mereka para pecinta kualitas suara, sound card add on tampaknya wajib menjadi pilihan. Berdasarkan jenis interface slot-nya, sound card bisa dihubungkan ke slot PCI, PCI Express 1x dan PCI express 4x.
3. NIC
Network Interface Card atau kartu jaringan atau umum disebut LAN card juga sudah pasti disediakan oleh mainboard, umumnya satu tapi beberapa mainboard menyediakan lebih. Komponen ini berkaitan dengan jaringan komputer. NIC akan terhubung dengan kabel jaringan untuk atau dilengkapi antena untuk NIC yang bekerja secara wireless.
Jika ingin membuat desain jaringan tertentu, kita membutuhkan lebih dari satu NIC. NIC sebenarnya mempunyai beberapa interface seperti PCI dan USB (untuk nic wireless). Tapi karena tulisan ini membahas kartu ekspansi maka NIC ber interface PCI-lah yang dimaksud.
4. USB Card
Rasanya jaman sekarang jarang yang memerlukan kartu jenis ini. USB card adalah kartu yang ditambahkan di slot PCI. Kartu ini mempunyai beberapa port USB, jadi fungsi dari USB card ini adalah menambah jumlah port USB jika jumlah port USB yang tersedia di komputer anda kurang
5. Modem Internal
Sama dengan USB card, kartu jenis ini pun jarang digunakan. Orang lebih suka memilih modem eksternal dibandingkan dengan yang berjenis internal. Tapi beberapa tahun kebelakang sebelum koneksi broadband menjamur di Indonesia, modem jenis ini banyak digunakan pada koneksi internet dial up. Di mainboard modem berbentuk kartu ekspansi ini akan terhubung ke slot PCI. Sementara port-nya akan terhubung ke kabel telfon.
6. TV Tuner Internal
Dari namanya anda sudah bisa menebak fungsinya, kan? Alat ini digunakan untuk menambah fungsi komputer sehingga dapat digunakan untuk menonton siaran televisi. ini berbeda dengan streaming, lho. Jika streaming memanfaatkan teknologi internet, maka TV tuner akan terhubung ke antena dan menangkap sinyal televisi. Selain berbentuk kartu ekspansi, alat ini juga dapat berupa TV tuner eksternal. Biasanya juga disertai software yang dapat anda gunakan untuk merekam siaran TV, dan tentu sebuah remote control. Di mainboard, TV tuner ini dapat dihubungkan ke slot PCI
Jenis-jenis kartu ekspansi
Kartu ekspansi (expansion card) adalah komponen komputer yang ditambahkan untuk meningkatkan kinerja komputer atau menambah fungsionalitas dari komputer itu sendiri.
Kartu ekspansi (expansion card) adalah komponen komputer yang ditambahkan untuk meningkatkan kinerja komputer atau menambah fungsionalitas dari komputer itu sendiri.
Oke, sebelum membahas tentang kartu ekspansi ada baiknya kita tau bahwa beberapa komponen atau perangkat komputer ada yang disebut onboard dan ada yang disebut add on atau diskrit. Perangkat komputer disebut onboard jika rangkainnya sudah terdapat pada mainboard atau sudah tertanam di mainboard. Beberapa perangkat yang dimaksud antara lain adalah VGA Card, Sound Card, NIC, USB Card dan sebagainya. Saat kita membeli mainboard, umumnya perangkat-perangkat tersebut sudah tersedia. Keberadaan perangkat ini bisa dilihat dari tersedianya port input/output pada mainboard. Tapi jika kita tidak ingin menggunakan perangkat onboard tersebut, misalnya karena kinerjanya yang pas-pasan, kita bisa menggantikannya dengan menambahkan perangkat dengan fungsi yang sama tapi dibeli secara terpisah. Perangkat inilah yang disebut sebagai add on atau diskrit.
Perangkat add on ini umumnya berbentuk kartu ekspansi. Kartu ekspansi ini nantinya ditancapkan pada slot ekspansi di mainboard seperti slot PCI, AGP atau PCI Express 16x dan slot ekspansi lainnya. Berikut adalah beberapa kartu ekspansi yang banyak dikenal.
1. VGA Card
Fungsi utama dari VGA card adalah mengolah sinyal-sintal digital menjadi tampilan gambar di monitor. Jelasnya fungsi dari perangkat ini adalah menangani segala proses yang berhubungan dengan tampilan gambar. VGA Card diskrit biasanya ditambahkan oleh mereka yang membutuhkan tampilan gambar yang mumpuni. Misalnya para pe-hobby game atau gamers, editor foto dan video, desainer grafis dan sebagainya.
Yang perlu diketauhi, menggunakan VGA onboard akan mengurangi memori utama, hal ini karena dalam kerjanya VGA membutuhkan memori yang tidak bisa diganggu gugat. Jadi misalnya kita memasang memori sebesar 1Gb di komputer, maka kapasitas 1Gb itu akan dikurangi dan diberikan (share) kepada VGA. Sedangkan VGA add on sudah memiliki memori sendiri sistem pemrosesan gambar sendiri sehingga secara otomatis kerja komputer sekaligus tampilan gambar di monitor semakin bagus.
Yang perlu diketauhi, menggunakan VGA onboard akan mengurangi memori utama, hal ini karena dalam kerjanya VGA membutuhkan memori yang tidak bisa diganggu gugat. Jadi misalnya kita memasang memori sebesar 1Gb di komputer, maka kapasitas 1Gb itu akan dikurangi dan diberikan (share) kepada VGA. Sedangkan VGA add on sudah memiliki memori sendiri sistem pemrosesan gambar sendiri sehingga secara otomatis kerja komputer sekaligus tampilan gambar di monitor semakin bagus.
Saat ini VGA dihubungkan dengan slot PCI express 16x di mainboard. Sebelum ini teknologi yang digunakan adalah AGP, pada mainboard-mainboard lawas seperti generasi pentium IV anda masih bisa menemukan slot AGP di mainboard. Pembahasan tentang VGA ini secara detail amat sangat panjang menarik. Mudah-mudahan di tulisan lain setelah ini.
2. Sound Card
Sound Card adalah komponen yang bertugas untuk memproses sinyal digital menjadi sinyal suara sebelum dikeluarkan oleh speaker. Ya, jika VGA akan terhubung ke monitor maka sound card akan terhubung ke speaker.
Semua maindboard sudah disertai sound card onboard baik yang biasa-biasa saja hingga yang bisa memproduksi suara dengan kualitas bagus. Tapi bagi mereka para pecinta kualitas suara, sound card add on tampaknya wajib menjadi pilihan. Berdasarkan jenis interface slot-nya, sound card bisa dihubungkan ke slot PCI, PCI Express 1x dan PCI express 4x.
3. NIC
Network Interface Card atau kartu jaringan atau umum disebut LAN card juga sudah pasti disediakan oleh mainboard, umumnya satu tapi beberapa mainboard menyediakan lebih. Komponen ini berkaitan dengan jaringan komputer. NIC akan terhubung dengan kabel jaringan untuk atau dilengkapi antena untuk NIC yang bekerja secara wireless.
Jika ingin membuat desain jaringan tertentu, kita membutuhkan lebih dari satu NIC. NIC sebenarnya mempunyai beberapa interface seperti PCI dan USB (untuk nic wireless). Tapi karena tulisan ini membahas kartu ekspansi maka NIC ber interface PCI-lah yang dimaksud.
4. USB Card
Rasanya jaman sekarang jarang yang memerlukan kartu jenis ini. USB card adalah kartu yang ditambahkan di slot PCI. Kartu ini mempunyai beberapa port USB, jadi fungsi dari USB card ini adalah menambah jumlah port USB jika jumlah port USB yang tersedia di komputer anda kurang
5. Modem Internal
Sama dengan USB card, kartu jenis ini pun jarang digunakan. Orang lebih suka memilih modem eksternal dibandingkan dengan yang berjenis internal. Tapi beberapa tahun kebelakang sebelum koneksi broadband menjamur di Indonesia, modem jenis ini banyak digunakan pada koneksi internet dial up. Di mainboard modem berbentuk kartu ekspansi ini akan terhubung ke slot PCI. Sementara port-nya akan terhubung ke kabel telfon.
6. TV Tuner Internal
Dari namanya anda sudah bisa menebak fungsinya, kan? Alat ini digunakan untuk menambah fungsi komputer sehingga dapat digunakan untuk menonton siaran televisi. ini berbeda dengan streaming, lho. Jika streaming memanfaatkan teknologi internet, maka TV tuner akan terhubung ke antena dan menangkap sinyal televisi. Selain berbentuk kartu ekspansi, alat ini juga dapat berupa TV tuner eksternal. Biasanya juga disertai software yang dapat anda gunakan untuk merekam siaran TV, dan tentu sebuah remote control. Di mainboard, TV tuner ini dapat dihubungkan ke slot PCI
Jenis-jenis kartu ekspansi
Kartu ekspansi (expansion card) adalah komponen komputer yang ditambahkan untuk meningkatkan kinerja komputer atau menambah fungsionalitas dari komputer itu sendiri.
Kartu ekspansi (expansion card) adalah komponen komputer yang ditambahkan untuk meningkatkan kinerja komputer atau menambah fungsionalitas dari komputer itu sendiri.
Oke, sebelum membahas tentang kartu ekspansi ada baiknya kita tau bahwa beberapa komponen atau perangkat komputer ada yang disebut onboard dan ada yang disebut add on atau diskrit. Perangkat komputer disebut onboard jika rangkainnya sudah terdapat pada mainboard atau sudah tertanam di mainboard. Beberapa perangkat yang dimaksud antara lain adalah VGA Card, Sound Card, NIC, USB Card dan sebagainya. Saat kita membeli mainboard, umumnya perangkat-perangkat tersebut sudah tersedia. Keberadaan perangkat ini bisa dilihat dari tersedianya port input/output pada mainboard. Tapi jika kita tidak ingin menggunakan perangkat onboard tersebut, misalnya karena kinerjanya yang pas-pasan, kita bisa menggantikannya dengan menambahkan perangkat dengan fungsi yang sama tapi dibeli secara terpisah. Perangkat inilah yang disebut sebagai add on atau diskrit.
Perangkat add on ini umumnya berbentuk kartu ekspansi. Kartu ekspansi ini nantinya ditancapkan pada slot ekspansi di mainboard seperti slot PCI, AGP atau PCI Express 16x dan slot ekspansi lainnya. Berikut adalah beberapa kartu ekspansi yang banyak dikenal.
1. VGA Card
Fungsi utama dari VGA card adalah mengolah sinyal-sintal digital menjadi tampilan gambar di monitor. Jelasnya fungsi dari perangkat ini adalah menangani segala proses yang berhubungan dengan tampilan gambar. VGA Card diskrit biasanya ditambahkan oleh mereka yang membutuhkan tampilan gambar yang mumpuni. Misalnya para pe-hobby game atau gamers, editor foto dan video, desainer grafis dan sebagainya.
Yang perlu diketauhi, menggunakan VGA onboard akan mengurangi memori utama, hal ini karena dalam kerjanya VGA membutuhkan memori yang tidak bisa diganggu gugat. Jadi misalnya kita memasang memori sebesar 1Gb di komputer, maka kapasitas 1Gb itu akan dikurangi dan diberikan (share) kepada VGA. Sedangkan VGA add on sudah memiliki memori sendiri sistem pemrosesan gambar sendiri sehingga secara otomatis kerja komputer sekaligus tampilan gambar di monitor semakin bagus.
Yang perlu diketauhi, menggunakan VGA onboard akan mengurangi memori utama, hal ini karena dalam kerjanya VGA membutuhkan memori yang tidak bisa diganggu gugat. Jadi misalnya kita memasang memori sebesar 1Gb di komputer, maka kapasitas 1Gb itu akan dikurangi dan diberikan (share) kepada VGA. Sedangkan VGA add on sudah memiliki memori sendiri sistem pemrosesan gambar sendiri sehingga secara otomatis kerja komputer sekaligus tampilan gambar di monitor semakin bagus.
Saat ini VGA dihubungkan dengan slot PCI express 16x di mainboard. Sebelum ini teknologi yang digunakan adalah AGP, pada mainboard-mainboard lawas seperti generasi pentium IV anda masih bisa menemukan slot AGP di mainboard. Pembahasan tentang VGA ini secara detail amat sangat panjang menarik. Mudah-mudahan di tulisan lain setelah ini.
2. Sound Card
Sound Card adalah komponen yang bertugas untuk memproses sinyal digital menjadi sinyal suara sebelum dikeluarkan oleh speaker. Ya, jika VGA akan terhubung ke monitor maka sound card akan terhubung ke speaker.
Semua maindboard sudah disertai sound card onboard baik yang biasa-biasa saja hingga yang bisa memproduksi suara dengan kualitas bagus. Tapi bagi mereka para pecinta kualitas suara, sound card add on tampaknya wajib menjadi pilihan. Berdasarkan jenis interface slot-nya, sound card bisa dihubungkan ke slot PCI, PCI Express 1x dan PCI express 4x.
3. NIC
Network Interface Card atau kartu jaringan atau umum disebut LAN card juga sudah pasti disediakan oleh mainboard, umumnya satu tapi beberapa mainboard menyediakan lebih. Komponen ini berkaitan dengan jaringan komputer. NIC akan terhubung dengan kabel jaringan untuk atau dilengkapi antena untuk NIC yang bekerja secara wireless.
Jika ingin membuat desain jaringan tertentu, kita membutuhkan lebih dari satu NIC. NIC sebenarnya mempunyai beberapa interface seperti PCI dan USB (untuk nic wireless). Tapi karena tulisan ini membahas kartu ekspansi maka NIC ber interface PCI-lah yang dimaksud.
4. USB Card
Rasanya jaman sekarang jarang yang memerlukan kartu jenis ini. USB card adalah kartu yang ditambahkan di slot PCI. Kartu ini mempunyai beberapa port USB, jadi fungsi dari USB card ini adalah menambah jumlah port USB jika jumlah port USB yang tersedia di komputer anda kurang
5. Modem Internal
Sama dengan USB card, kartu jenis ini pun jarang digunakan. Orang lebih suka memilih modem eksternal dibandingkan dengan yang berjenis internal. Tapi beberapa tahun kebelakang sebelum koneksi broadband menjamur di Indonesia, modem jenis ini banyak digunakan pada koneksi internet dial up. Di mainboard modem berbentuk kartu ekspansi ini akan terhubung ke slot PCI. Sementara port-nya akan terhubung ke kabel telfon.
6. TV Tuner Internal
Dari namanya anda sudah bisa menebak fungsinya, kan? Alat ini digunakan untuk menambah fungsi komputer sehingga dapat digunakan untuk menonton siaran televisi. ini berbeda dengan streaming, lho. Jika streaming memanfaatkan teknologi internet, maka TV tuner akan terhubung ke antena dan menangkap sinyal televisi. Selain berbentuk kartu ekspansi, alat ini juga dapat berupa TV tuner eksternal. Biasanya juga disertai software yang dapat anda gunakan untuk merekam siaran TV, dan tentu sebuah remote control. Di mainboard, TV tuner ini dapat dihubungkan ke slot PCI
Sumber : http://arisanjaya23.blogspot.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar